alhamdulillah........

Alhamdulillah......

Hanya pekikan rasa syukur yang mampu terucap, rasa syukur tiada terhingga akhirnya perjuangan selama ini menuai hasil yang manis. Suka duka, air mata, bumbu konflik, pengorbanan jiwa raga, peluh, keluh kesah , rasa penat, rasa yang awalnya sama sekali berat untuk bekerja sama kini hilang terganti dengan kesyukuran akan “kado terindah” hari ini. 

Sebuah karya yang pada awalnya enggan untuk ditampilkan karena merasa terlalu sederhana dan tak lebih baik dari karya-karya yang lebih luar biasa dari teman-teman yang lain. 

Rasa ketidak pedean  yang sempat mampir saat pertama kali konsultasi dengan dosen pembimbing karena karya teman-teman yang terlihat lebih kreatif dan apik, nyatanya hari ini bisa ditepis karena rasa keoptimisan bahwa sudah berusaha untuk menampilkan buah pikiran bersama yang menjadi karya yang patut untuk diapresiasi.

Sebuah karya biasa nan sederhana, alhamdulillah berhasil tercipta dengan apik dan sempurna. “Alat simulator Under damping” yang coba untuk ditawarkan mendapat respon teramat positif dari sang dosen yang selama ini paling kami segani. “ karya kalian bagus, ibarat bunyi, alat kalian tidak ada noise/ cacat sedikitpun, benar-benar sempurna. Alat ini mampu menggambar sendiri bagaimana ia bekerja menggambarkan getaran teredam under damping dengan sempurna”  tutur yang sangat indah di urai oleh dosen kami yang terbilang killer di kelas.

Aku tak sanggup lagi mengurai kata tanda syukur karena produk alat yang kami hasilkan begitu membuat terkesima hati seorang dosen bernama Kartini Herlina, yang selalu menuntut “perfect” dari setiap produk yang dihasilkan. “ makalah under damping ini pun sangat bagus, saya juga heran siapa yang membimbing kalian, hingga makalah bisa sebagus ini, bagi kelompok lain silahkan untuk belajar dari makalah ini, ini makalah sesuai dengan yang saya minta, hari ini ibarat sidang compre, anda sudah layak lulus dengan makalah yang bagus dan produk sempurna yang dihasilkan” sang dosen bertutur begitu bersemangat membuat kami tak bisa berkata-apa-apa lagi. (Speechless mode on )

**

Terima kasih ya Robb, terima kasih temans kelompok gelombangku tercinta. Arief Puja Kesuma dengan segala jerih payahnya, mengkontruksi, bongkar pasang alat berkali-kali hingga selalu lembur demi memaksimalkan kerja rancangan alat kita. Diskusi hingga dini hari tadi untuk pengambilan data percobaan yang harus q tuangkan dalam makalah, meskipun hanya melalui sambungan telepon , pesan singkat dan tukar data via email. Juga untuk Sulastutik yang selalu gesit membeli segala keperluan alat kita, kesana kemari dengan lincah dan penuh semangat, teruntuk adinda Khusnul khatimah, terima kasih telah menemani lembur semalam ^_^ , juga slide nya, bagus koq, hehehe, juga untuk Liyan Desi Yulia dan Eka Prastia yang juga semangad memberi bantuan tenaga dan materi, terima kasih temans, buah karya kita akhirnya lahir juga J

Semoga akan banyak hikmah yang kita gali selama kita dalam kebersamaan kurang lebih 3 bulan ini. Pemilihan kelompok yang baru pertama kali dipertemukan oleh sang Dosen, yang awalnya kita satu sama lain merasa “asing” kini rasa itu perlahan telah sirna. Rasa saling memahami, menghargai dan kesolidan yang tinggi kini perlahan mulai tumbuh. Segala memory penuh kenangan akan perjalanan 3 bulan menuju puncaknya hari ini, terekam dengan sangad rapi di memory seorang Tri Lego Indah F N. ...

Gelombang menyimpan sejuta cerita kenangan :)

Nb : untuk kawand2 yang lain, semangad, moga esok sukses juga yak ^_^

Gedung G P.MIPA Unila, 8 January 2011

@ 1.pm

^_^

http://www.facebook.com/note.php?note_id=498096822527&id=100000313092131